JAPESDA – Jaring Advokasi Pengelolaan Sumber Daya Alam (JAPESDA) akhirnya selesai melaksanakan musyawarah besar (MUBES) yang ke-VI. Salah satu agenda dalam MUBES kali ini adalah pemilihan Ketua dan Sekretaris untuk kepengurusan mendatang, periode tahun 2022-2026. Setelah melalui rangkaian pemilihan, Nurain Lapolo dan Sri Dewi J. Biahimo menjadi pemilik suara terbanyak. Duo srikandi ini resmi menjadi nahkoda untuk JAPESDA dalam empat tahun mendatang.
Nurain sendiri merupakan Ketua JAPESDA pada periode sebelumnya, sementara Dewi adalah salah satu badan pengawas. Pasangan lintas generasi ini diharapkan dapat bersinergi untuk membawa JAPESDA ke arah yang lebih baik.
Nurain Lapolo mengungkapkan apresiasinya kepada seluruh anggota JAPESDA, khususnya karena MUBES Ke-VI sudah terlaksana dengan lancar. Saat memimpin pada periode sebelumnya, menurutnya, ia membangun semuanya dari nol, seperti anak yang baru lahir. Semua tercapai dengan semangat kebersamaan.
“Banyak dinamika yang terjadi, dan semua itu menjadi motivasi bagi kami. Terima kasih kepada semua anggota, staf, dan semua yang terlibat dalam kepengurusan kemarin,” katanya.
Ain, sapaannya, menambahkan bahwa JAPESDA adalah organisasi pembelajar. Semua yang ada di lembaga ini bisa berproses dan terus belajar, tentunya dengan membumikan visi dan misi JAPESDA. Untuk kepengurusan ke depan, ia menyatakan akan memperbanyak lagi kampanye dan advokasi soal isu-isu lingkungan.
“Semoga kepengurusan ke depan menjadi lebih dewasa dan tetap solid. Mari membangun JAPESDA dengan semangat kebersamaan,” ujar Ain.
Hal serupa juga diungkapkan Sekretaris terpilih, Sri Dewi J. Biahimo. Ia mengatakan kepengurusan periode sebelumnya telah bekerja dengan baik. Ada banyak indikatornya. Dan menurut Dewi, setiap kepengurusan harus harus terus berbenah. Melanjutkan yang baik dan memperbaiki yang kurang.
“Mari sama-sama kita memperbaiki JAPESDA agar lebih maju,” katanya.